Please activate JavaScript!
Please install Adobe Flash Player, click here for download

GE 48 web

52 global energI EDisi 48 I NOVEMBER 2015 K ali ini tengah mengkaji peluang mendapatkan saham kontrak- tor migas asal Malaysia itu di Blok Kasuri. Ini bagian dari rencana Pertamina mengembangkan blok migas di kawasan timur Indonesia. “Memang se- dang dipelajari kami ke timur (Indonesia), juga masuk ke Papua Nugini. Kalau sudah ada gambaran akan kami sampaikan,” kata Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto di Jakarta, Senin (26/10/2015). Meski begitu, Pertamina tidak mau gegabah mendapatkan Blok Kasuri. Sebab, karakteristik blok migas di ka- wasan timur Indonesia berada di laut dalam. Artinya, kegiatan eksplorasi atau eksploitasi di laut dalam membutuhkan dana yang besar. “Ongkos operasinya agak tinggi,” imbuh Dwi. Seperti diketahui Genting Oil Kasuri berencana menjual sebagian sahamnya di Blok Kasuri. Alasannya, Genting mera- sa risiko yang ada di blok migas tersebut cukup besar dan tidak mampu menang- gungnya sendirian. Sementara itu, Direktur Pembinaan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Ke- menterian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto belum bisa memastikan jumlah saham yang akan dilepas lantaran Genting Oil Kasuri belum mengajukan rencana pelepasan saham tersebut kepada pemerintah. Saat ini, Genting Oil tengah membuka ruang data (data room) Blok Kasuri untuk me- ngetahui potensi kandungan migasnya. Setelah proses ini selesai dan Genting Oil mendapatkan calon mitra, barulah mengajukan rencana pelepasan saham HULU Pertamina semakin agresif mengumpulkan saham- saham blok minyak dan gas bumi (migas) dari kontraktor asing. Setelah mengakuisisi kepemilikan saham ExxonMobil Oil Indonesia dua blok migas di Aceh, perusahaan pelat merah ini mengincar saham Genting Oil Kasuri Pte. Ltd di Blok Kasuri, Papua Barat. SetelahBlokAceh, KiniPertaminaIncarBlokdiPapua

Pages Overview