Please activate JavaScript!
Please install Adobe Flash Player, click here for download

GE 48 web

global energI EDisi 48 I NOVEMBER 2015 23 R izal lalu melapor kepada Presi- den KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Wakil Presiden Megawati Soekarnoputri soal permintaan bos tambang itu. Maka, dibentuklah tim negosiasi dengan Rizal sebagai ketuanya, sedang anggotanya, antara lain Menteri Luar Negeri Alwi Shihab dan Menteri Energi dan Sum- ber Daya Mineral Poernomo Yusgiant- oro. Selanjutnya Rizal bertemu Moffet di Hotel Mahakam, kawasan Blok M, Jakarta Selatan. Yang menarik, begitu datang James Moffet langsung berl- agak. Dia menyerahkan tiga halaman surat kontrak sambil menawarkan duit 3 miliar dollar AS dengan catatan agar melupakan sejarah masa lalu. “Tolong lupakan sejarah renegosiasi 1980-an,” ucap Moffett, seperti ditirukan Rizal. Namun semua itu ditolak. Cerita Rizal itu sepertinya terulang lagi s e - k a - r a n g k e t i k a J a m e s Moffett tam- pak sering bo- lak balik Amerika – Jakarta. Tujuan- nya, tentu, un- tuknegosiasi kon- James Bob Moffett TanganDingin diPanasnyaDuniaTambang NAMA Chief Executive Free- port-McMoRan Inc, James Robert Moffett, sempat men- jadi pembicaraan hangat dalam rapat pembahasan anggaran antara Kemen- terian Sumber Daya dan Kemaritiman yang dipim- pin Rizal Ramli dengan DPR beberapa waktu lalu. Saat itu Rizal berkisah, bah- wa pada tahun 2000, James Moffett per- nah meminta berte- mu dengannya untuk renegosiasi kontrak. global energI EDisi 48 I NOVEMBER 201523

Pages Overview