Please activate JavaScript!
Please install Adobe Flash Player, click here for download

Pialang Indonesia Edisi 22 Juni 2014-s

19 A jang sepakbola terbesar di muka bumi ini, Piala Dunia 2014, akan digelar pada 12 Juni - 13 Juli 2014 mendatang. Saat itu, atensi dunia dipastikan akan tersedot ke Brasil yang menjadi tuan rumah turnamen olahraga dengan penggemar terbanyak di dunia itu. Sudah barang tentu, berjuta bahkan bermilyar pasang mata akan memelo- toti aksi-aksi pesepakbola terbaik, baik secara langsung di Negeri Samba atau dilayar kaca. Event akbar tersebut diikuti oleh 32 tim sepakbola nasional terbaik di dunia yang akan ber- tarung dalam 64 pertandingan berkelas. Selama sebulan penuh, dunia akan tersihir oleh aksi dari aktor-aktor lapangan hijau itu. Sepakbola akan sejenak mengalihkan perhatian dunia dari persoalan apapun. Konon, perang pun akan terhenti saat gelaran piala dunia ini. Tak luput, pasar modal pun ikut terkena dampak sihir piala dunia. Pergerakan pasar saham sontak melambat dan cenderung tidak bergairah. Hal itu berlaku hampir di seluruh dunia, termasuk Indonesia. ‘Efek Piala Dunia’ membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lesu akibat lantai bursa sepi dari aktivitas. Data historis mengkonfirmasi hal itu. Misalnya, piala dunia delapan tahun lalu yang digelar 9 Juni-9 Juli 2006 di Jerman, aktivitas dilantai bursa terbukti merosot tajam. Data perdagangan saham menunjukan pada periode Mei 2006, volume rata-rata harian tercatat 2,925 miliar saham dengan nilai transaksi harian- nya Rp 2,919 triliun. Kemudian, pada periode Juni 2006, bersamaan dengan pagelaran Piala Piala Dunia 2014 yang digelar di Brazil akan me- nyihir publik dunia, termasuk Indone- sia. Sejarah men- catat pasar modal selalu loyo pada saat hajatan itu digelar. SIHIRPiala Dunia di Lantai Bursa MARKET NEWS

Pages Overview